Ratu Ilmu Hitam (2019)


                       Sumber : pinterest.com

❗️RATING 8.5/10❗️
Ratu Ilmu Hitam adalah salah satu remake horor terbaik Indonesia yang berhasil menggabungkan elemen horor klasik dengan pendekatan modern. Dengan cerita yang kuat, akting solid, dan produksi teknis berkualitas tinggi, film ini tidak hanya menakutkan tetapi juga memberikan pengalaman yang mendalam bagi penonton. Kimo Stamboel dan Joko Anwar berhasil menciptakan film horor yang memukau sekaligus menyentuh emosi.

Review Film Ratu Ilmu Hitam (2019)
Sutradara: Kimo Stamboel
Penulis Skenario: Joko Anwar
Genre: Horor, Thriller
Durasi: 99 menit
Produksi: Rapi Films, Sky Media

Sinopsis Singkat
Ratu Ilmu Hitam adalah remake dari film klasik Indonesia tahun 1981. Cerita ini mengikuti Hanif (Ario Bayu), seorang pria yang membawa istri (Hannah Al Rashid) dan anak-anaknya ke panti asuhan tempat ia dibesarkan. Mereka datang untuk menjenguk pemilik panti yang sakit keras. Namun, reuni yang awalnya penuh kehangatan berubah menjadi mimpi buruk ketika mereka mulai dihantui oleh kejadian supranatural yang mengerikan. Rahasia kelam dari masa lalu panti asuhan ini perlahan terungkap, melibatkan dendam, ilmu hitam, dan dosa yang tak termaafkan.

Plot dan Atmosfer
Film ini berhasil membangun suasana yang intens sejak awal, dengan banyak momen mengejutkan dan penuh ketegangan. Cerita tidak hanya fokus pada horor supranatural, tetapi juga menyelami tema tentang dosa masa lalu, penyesalan, dan pembalasan. Alur cerita ditulis dengan cerdas oleh Joko Anwar, menjadikan film ini tidak sekadar menakutkan, tetapi juga emosional dan relevan.

Aktor dan Akting
Penampilan para aktor adalah salah satu kekuatan utama film ini. Ario Bayu tampil solid sebagai Hanif, seorang pria yang harus menghadapi teror sambil melindungi keluarganya. Hannah Al Rashid memberikan performa yang emosional sebagai istri yang terjebak dalam situasi mengerikan. Pemeran pendukung seperti Tanta Ginting, Adhisty Zara, dan Muzakki Ramdhan juga memberikan akting yang meyakinkan, menambah kedalaman cerita.

Efek Visual dan Tata Suara
Efek visual dalam film ini digunakan dengan efektif untuk menciptakan adegan-adegan horor yang mengesankan. Adegan-adegan yang melibatkan serangga, mutilasi, dan ritual ilmu hitam dirancang dengan detail yang mengerikan, namun tetap relevan dengan cerita. Tata suara dan musik latar juga menjadi elemen kunci yang memperkuat atmosfer mencekam, membuat penonton terus waspada sepanjang film.

Kelebihan:
1. Cerita yang kuat dengan tema emosional.
2. Akting solid dari para pemeran utama dan pendukung.
3. Efek visual dan tata suara yang mendukung atmosfer horor.
4. Pengembangan karakter yang memberikan kedalaman pada cerita.

Kekurangan:
1. Beberapa adegan mungkin terlalu grafis bagi sebagian penonton.
2. Penjelasan tentang tokoh antagonis utama terasa agak terburu-buru.

Trailer



Sumber Rapi Films



Posting Komentar

0 Komentar