Sumber : pinterest.com
❗️❗️RATING 8/10❗️❗️
Pengabdi Setan adalah salah satu film horor terbaik Indonesia yang berhasil memadukan unsur tradisional dan modern. Dengan cerita yang mendalam, akting yang luar biasa, dan produksi teknis yang memukau, film ini menjadi standar baru bagi genre horor di Indonesia. Joko Anwar tidak hanya menciptakan film yang menakutkan tetapi juga menggugah pikiran. Bahkan, film Pengabdi Setan meraih banyak penghargaan dan piala citra. Film ini bahkan go internasional sampai ditayangkan di Jepang. Film Pengabdi Setan pertama kali ditayangkan pada tahun 2017 di Bisokop seluruh Indonesia. Namun, saat ini film Pengabdi Setan masih bisa dinikmati para pecinta film horor di aplikasi streaming "Netflix".
Review Film Pengabdi Setan (2017)
Sutradara: Joko Anwar
Genre: Horor, Thriller
Durasi: 107 menit
Produksi: Rapi Films, CJ Entertainment
Sinopsis Singkat
Pengabdi Setan adalah film horor Indonesia yang merupakan remake dari film klasik tahun 1980 dengan judul yang sama. Ceritanya berpusat pada keluarga miskin yang tinggal di rumah terpencil di pinggiran kota. Rini (Tara Basro) tinggal bersama ayahnya (Bront Palarae), adik-adiknya, dan neneknya. Setelah ibunya, Mawarni (Ayu Laksmi), meninggal dunia akibat penyakit misterius, berbagai kejadian aneh dan mengerikan mulai terjadi di rumah mereka. Keluarga ini pun menyadari bahwa mereka terjerat dalam kutukan dan perjanjian kelam yang melibatkan ibunya.
Plot dan Atmosfer
Film ini membangun suasana horor secara perlahan namun efektif. Nuansa suram terasa sejak awal film, terutama dengan latar rumah tua yang berfungsi sebagai salah satu elemen kunci cerita. Joko Anwar berhasil menciptakan ketegangan lewat paduan visual, tata suara, dan musik yang menggetarkan. Film ini tidak bergantung pada jumpscare semata, tetapi mengandalkan atmosfer yang mencekam dan cerita yang kuat.
Kekuatan Cerita
Pengabdi Setan menawarkan lebih dari sekadar kisah horor biasa. Film ini memadukan elemen keluarga, kepercayaan, dan kengerian supernatural dengan cara yang relevan bagi penonton Indonesia. Tema perjanjian dengan kekuatan gaib digambarkan dengan simbolisme yang kuat, seperti lonceng kematian yang menjadi tanda kehadiran iblis. Plot twist di akhir film juga menjadi salah satu daya tarik utama, membuat penonton tidak hanya takut tetapi juga terkejut.
Aktor dan Akting
Penampilan Tara Basro sebagai Rini patut diacungi jempol. Ia mampu menghadirkan emosi yang mendalam, mulai dari rasa takut, tanggung jawab, hingga keberanian untuk melindungi keluarganya. Ayu Laksmi sebagai Mawarni, meski memiliki dialog yang minim, berhasil menciptakan aura menyeramkan hanya melalui ekspresi wajahnya. Pemeran pendukung seperti Bront Palarae, Endy Arfian, dan Nasar Anuz juga tampil memukau, memberikan kedalaman pada karakter masing-masing.
Teknis Produksi
Sinematografi oleh Ical Tanjung sangat memukau. Pemilihan warna yang redup dan framing yang penuh misteri memperkuat suasana horor. Desain produksinya pun luar biasa, terutama dengan detail rumah yang terasa seperti karakter tersendiri dalam cerita. Tata suara dan musik garapan Tony Merle dan Aghi Narottama memainkan peran besar dalam membangun ketegangan, menjadikan setiap adegan lebih intens.
Kelebihan:
1. Cerita yang kuat dan relevan.
2. Atmosfer horor yang autentik dan efektif.
3. Akting para pemain yang solid.
4. Produksi teknis yang berkualitas tinggi.
Kekurangan:
1. Beberapa adegan terasa lambat bagi sebagian penonton.
2. Penjelasan tentang latar belakang sekte dan kutukan bisa digali lebih dalam.
Pengabdi Setan bukan sekadar film horor yang menakutkan, tetapi juga sebuah karya yang menggambarkan kompleksitas keluarga, kepercayaan, dan misteri yang relevan dengan budaya lokal. Film ini membuktikan bahwa genre horor Indonesia memiliki potensi besar untuk bersaing di kancah internasional. Dengan arahan visioner dari Joko Anwar, akting solid dari para pemain, dan atmosfer yang begitu mencekam, Pengabdi Setan berhasil menghadirkan pengalaman menonton yang sulit dilupakan. Film ini tidak hanya menghibur, tetapi juga meninggalkan kesan mendalam bagi penontonnya, menjadikannya sebagai salah satu karya horor terbaik yang pernah diproduksi di Indonesia.
Trailer
Sumber Rapi Films
0 Komentar